Tampilkan postingan dengan label cerita dari rumah. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label cerita dari rumah. Tampilkan semua postingan

Senin, 15 Oktober 2012

Menikmati memasak

Halloooo..
Lagi-lagi hari Senin. Hmmm... 

Rutinitas ku akhir-akhir ini agak padat (bukan sibuk, tapi padat ya. wkwk).  Sepertinya gara-gara sudah lama kurang gerak, sekarang jadi gampang capek. Zzz. Jadi weekend itu maunya hanya bermalas-malasan di rumah, mengistirahatkan badan. Hahaha..

Dan itu yang aku lakukan hari Sabtu dan Minggu kemarin. Dua hari kemarin aku bangun siang. Setelah selesai sholat Subuh, tidur lagi. Hihi.. *contoh yang tidak baik, jangan ditiru. Setelah itu, hampir selama seharian aku di rumah. Keluar hanya untuk service motor ke bengkel dan beli bensin. "-__-. Ajakan si kakak untuk main ke mall pun aku tolak. 

Senin, 17 September 2012

Jadi guru itu enak ya ternyata.. :D

Tetiba teringat  pembicaraanku dengan Bapak sekitar sebulan yang lalu.

Seperti biasa, kami melakukan ritual sore, "nongkrong" di teras depan sambil berbicara tentang berbagai macam hal. Biasanya acara ini dilengkapi dengan teh panas dan teman-temannya (cemilan). Tetapi, karena kemarin masih bulan puasa, jadinya acara sore itu hanya berisis obrolan ngalor ngidul kami.

Isi obrolan kami saat itu kurang lebih seperti ini (seingatku saja ini)
Aku : Pak, ternyata,enak ya jadi guru.
Bapak: Kok gitu?
Aku: Iyalah, liburnya banyak.Kalau deket lebaran kayak gini, liburnya kayak anak sekolah. Nanti kalu anak sekolah libur, ikutan libur. Terus kalau anak sekolah pulang ya ikutan pulang. Terus kalau ada keperluan gitu, bisa ninggalin sekolah, muridnya tinggal dikasih tugas. Beda sama PNS yang lain. Liburnya susah..
Bapak: Iyalah. Hahahaha.. Makanya dulu disuruh jadi guru pada nggak mau. Padahal enak lho jadi guru.
(Versi aslinya pakai Bahasa Jawa, demi pemahaman bersama sudah aku terjemahkan ke Bahasa Indonesia :p)

Selasa, 28 Agustus 2012

Lepet dan Aneka Bentuk (Kulit) Ketupat

Rasanya cepat sekali waktu berputar, tiba-tiba saja lebaran sudah datang. :)
Eid Mubarak 1433 H!
Taqabballahu minna wa minkum, shiyama wa shiyamakum.
Mohon maaf lahir dan batin atas segala salah dan khilaf.


Alhamdulillah, aku bisa merayakan Idul Fitri di rumah. Senang rasanya bisa berkumpul bersama kedua orang tua dan keluarga tercinta di hari nan fitri.

Seperti biasa, ada berbagai macam tradisi yang dilakukan untuk merayakan hari raya Idul Fitri. Salah satunya adalah makan ketupat. Pada umumnya, di berbagai daerah di Indonesia, tradisi makan ketupat ini dilakukan pada hari H Idul Fitri. Nah, kalau di daerah tempat tinggalku, tradisi makan ketupat ini dilakukan pada "Bodho Kecil" (Artiya Lebaran Kecil), sekitar seminggu setelah hari H Lebaran. Ketupat ini biasanya dimakan dengan opor ayam. Untuk camilannya, biasanya dibuat "lepet". Ini adalah semacam makanan yang dibuat dari beras ketan, kelapa parut, dan garam yang dibungkus ke dalam janur dan diikat dengan "tutus" (tali dari rautan bambu). Selanjutnya, "lepet" ini, seperti ketupat, direbus sampai matang.